"Kami ceritakan kepadamu (Muhammad) kisah mereka dengan sebenarnya. Sesungguhnya mereka adalah pemuda-pemuda yang beriman kepada Tuhan mereka, dan Kami tambahkan petunjuk kepada mereka" (Al Kahfi:13)
Islam tidak boleh diajarkan secara parsial melainkan pola pengajarannya harus dilakukan secara integral dan komprehensif, saling terkait dan menyeluruh.
Rasulullah memandu pengamalan sahabat dengan sunnah, menjalankan syariah dan menuntun metode memahaminya, menyucikan jiwa dengan Al qur'an dan hadits dengan cara menanamkan dalam diri para sahabat.
Pembinaan Rasulullah bertumpu pada:
1. Sifat Tauhid.
1. Sifat Tauhid.
Menyimpang jika mengakui bahwa:
a. Makhluk adalah sesembahan, dan
b. Menganggap Allah memiliki anak.
2. Prinsip ilmu pengetahuan dalam perkataan dan perbuatan.
Konsepsi ilmunya lurus dan benar/murni. Belajar bukan untuk tahu saja tapi juga mengamalkannya.
3. Pelaksanaan Islam yang lurus.
Setiap manusia fitrahnya akan mencari tempat untuk menggantungkan hidupnya. Tinggal diluruskan kepada siapa kita patut menggantungkan hidup kita.
Setiap manusia fitrahnya akan mencari tempat untuk menggantungkan hidupnya. Tinggal diluruskan kepada siapa kita patut menggantungkan hidup kita.
4. Penanaman sifat-sifat kemuliaan dan keteladanan.
>>Keberanian memegang kebenaran
>>Kejujuran
>>Amanah dan kesetiaan
Apakah pembinaan Rasulullah berhasil?
Allah Subhanahu Wa Ta'ala memuji ummat yang dibina langsung oleh Rasulullah. Selain pujian dalam Al Qur'an, keberhasilan ini juga bisa dilihat secara faktual. Seperti terjadinya revolusi peradaban, akhlak, pemerintahan dan wilayah. Berkembangnya ilmu pengetahuan dan secara politik; tidak ada yang berani melawan pasukan Abu Bakar, Umar dan Kaum Muslimin Radhiyallahu Anhuma pada masa itu.
Bersama keberhasilan itu, Rasulullah diajarkan untuk tawadhu, jangan menyandarkan keberhasilan kepada dirimu tapi kepada Allah.
~.....~
لَقَدْ رَضِيَ اللَّهُ عَنِ الْمُؤْمِنِينَ إِذْ
يُبَايِعُونَكَ تَحْتَ الشَّجَرَةِ فَعَلِمَ مَا فِي قُلُوبِهِمْ
فَأَنْزَلَ السَّكِينَةَ عَلَيْهِمْ وَأَثَابَهُمْ فَتْحًا قَرِيبًا
"Sesungguhnya Allah telah ridha terhadap orang-orang mukmin ketika
mereka berjanji setia kepadamu di bawah pohon, maka Allah mengetahui apa
yang ada dalam hati mereka lalu menurunkan ketenangan atas mereka dan
memberi balasan kepada mereka dengan kemenangan yang dekat (waktunya)."(QS. Al Fath: 18)
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ
آمَنُوا مَنْ يَرْتَدَّ مِنْكُمْ عَنْ دِينِهِ فَسَوْفَ يَأْتِي اللَّهُ
بِقَوْمٍ يُحِبُّهُمْ وَيُحِبُّونَهُ أَذِلَّةٍ عَلَى الْمُؤْمِنِينَ
أَعِزَّةٍ عَلَى الْكَافِرِينَ يُجَاهِدُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَلَا
يَخَافُونَ لَوْمَةَ لَائِمٍ ۚ ذَٰلِكَ فَضْلُ اللَّهِ يُؤْتِيهِ مَنْ
يَشَاءُ ۚ وَاللَّهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ
"Hai orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu yang murtad
dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Allah
mencintai mereka dan merekapun mencintai-Nya, yang bersikap lemah lembut
terhadap orang yang mukmin, yang bersikap keras terhadap orang-orang
kafir, yang berjihad dijalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan
orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada
siapa yang dikehendaki-Nya, dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya), lagi
Maha Mengetahui."(QS. Al Maidah:54)
Ayat - ayat ini menunjukkan proses pembinaan Rasulullah membuahkan hasil yang sangat besar. Pembinaan Rasulullah melahirkan orang-orang yang memiliki disiplin ilmu yang kuat di bidangnya masing-masing, menjadi teladan pada kepribadiannya, sifat keberanian memperjuangkan kebenaran, kesungguhan dalam beribadah, kedalaman ilmu dan cakrawala, pandangan jauh dan peduli kepada sesama.
Potret Pemuda Sahabat Rasulullah
1. Ali bin Abi Thalib
Beliau lahir 10 tahun sebelum kenabian dan meninggal 17 Ramadhan 40H. Terkenal pemberani dalam menghadapi musuh. Salah satu bukti keberanian beliau adalah ketika Rasulullah hijrah bersama Abu Bakar, dan pada saat perang Khandaq.
2. Hudzaifah Al Yaman
Nabi hanya menitipkan nama-nama orang munafik kepada beliau
3. Muadz bin Jabal
Beliau meninggal di usia yang sangat muda. Masuk Islam di usia 18 tahun. Menjadi Muftih di usia 28 tahun.
Rasulullah pernah mengatakan "Tidak ada sahabatku yang paling faham tentang halal dan haram melebihi Muadz".
4. Al Hasan bin Ali
Terkenal dengan sifat kebijaksanaannya, khususnya pada saat menyatukan kaum muslimin di masa Muawiyah bin Abu Sofyan
5. Abdullah bin Umar
39 tahun lebih muda dari Rasulullah, terkenal dengan semangat jihad beliau.
6. Husain bin Ali dan Abdullah bin Zubair
Pemuda-pemuda yang dikenal berani menentang pemimpin yang dzalim.
7. Abdullah bin Abbas dan Abdullah bin Mas'ud
Mereka adalah pemuda yang terkenal dengan kedalaman ilmunya
8. Abdullah bin Amr bin Al Ash
Beliau terkenal dengan keseriusannya dalam beribadah.
Ibrah dan pelajaran:
1. Kepribadian yang kuat dapat dibangun dengan pembinaan Islam yang lurus dengan sifat istiqamah
2. Masa muda adalah masa berkarya, jangan sia-siakan dengan kegiatan tanpa tujuan yang jelas dan tidak penting.
3. Meneladani kaum salafus shaleh dalam pembinaan generasi muda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar