Karena sesuatu dan lain hal, saya jadi ingat kejadian beberapa tahun lalu, tepatnya tanggal 10 bulan 10 tahun 2011. Mungkin ada yang nyeletuk "tumben putri ingat tanggal :)", bagaimana tidak saya ingat, kalau tanggal itu adalah tepat sehari sebelum ujian tutup saya akan dilaksanakan...
Oke, kisahnya bermula pada saat pengurusan undangan ujian hingga bagi-bagi berkas....
Biasanya undangan dan berkas dibagi paling lambat 3 hari sebelum hari H, tapi Qadarullah undangannya baru ada ditangan 1 hari sebelumnya... kesibukan tingkat tinggi pun melanda koridor fakultas teknik (lebay... :p), Alhamdulillah semua undangan dan berkas bisa terbagi, karena penguji dan pembimbing sedang "beredar" di kampus, KECUALI SATU BERKAS DAN SATU UNDANGAN...
Setelah cek jadwal dosen sana sini, dan memeriksa setiap ruangan, tapi hasilnya nihil,... dosen yang saya cari tidak berada di tempat, HUAHH ... Akhirnya berbekal do'a dan kenekatan :) HP pun bereaksi yang biasanya 'tabu' bagi sebagian mahasiswa... termasuk SAYA..
Inilah sebab musabab hal yang untuk pertama kalinya terjadi dalam kehidupan saya (hehehe) dan mungkin sebagian dari pembaca pun terjadi... seorang dosen bergelar PhD rela menunggu seorang mahasiswa yang telat memberikan undangan ujian tutup dan berkas di parkiran fakultas (feeling wonderful :) :) ) ditambah lagi saat sang mahasiswa bersiap untuk mendapat ceramah panjang kali lebar, sang Doktor ternyata malah bilang "Semoga Sukses Ujiannya besok ya".. Bagai tersiram air dingin di tengah panas terik... LEGAAAAAA... Terima kasih Pak...
Semoga Urusan bapak di dunia dan di akhirat dimudahkan, karena telah memudahkan urusan seseorang di dunia...
Rasulullah Shallallahu 'alayhi wa sallam bersabda:
“Barang siapa yang melepaskan satu kesusahan seorang mukmin,
pasti Allah akan melepaskan darinya satu kesusahan pada hari kiamat.
Barang siapa yang menjadikan mudah urusan orang lain, pasti Allah akan
memudahkannya di dunia dan di akhirat. Barang siapa yang menutupi aib seorang muslim, pasti Allah akan menutupi aibnya di dunia dan di akhirat. Allah senantiasa menolong hamba Nya selama hamba Nya itu suka menolong saudaranya”. (HR. Muslim)
So, bagi yang menjadi pemegang urusan hajat hidup orang banyak, MARI PERMUDAH, JANGAN DIPERSULIT